CIAWI, BOGOR – Persaingan dalam dunia kerja atau dunia bisnis membuat perusahaan untuk berlomba-lomba meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Tidak hanya keahlian dalam segi teori saja namun juga soft skill para SDM termasuk kemampuan untuk presentasi menjadi hal penting. Hal ini pun menjadi perhatian tersendiri bagi PT. Pendidikan dan Maritim Logistik Indonesia (PT.PMLI).
Talkactive.id sebagai wadah yang bergerak dalam dunia Public Speaking dan Komunikasi pun menghadirkan pelatihan khusus untuk PT. PMLI. Sebanyak 20 orang peserta dari Pelabuhan Indonesia II ikut serta dalam pelatihan yang diadakan selama tiga hari berturut-turut dari tanggal 23-25 September 2018 bertempat di (Indonesia Port Corporation) IPC Training Center.
Dalam pelatihan yang diberi nama “Business Presentation Skill” Talkactive.id pun menghadirkan pembicara yang qualified di bidang komunikasi yakni Adinda Djoko Sanjoto atau yang akrab disapa Dinda. Beberapa tips pun dihadirkan mulai dari cara mengenali audiens, mengatasi rasa gugup, hingga bagaimana membuat presentasi bisnis agar lebih menarik.
Sebelum melakukan presentasi bisnis, Dinda mengajak peserta untuk mengenali siapa audiens. Hal ini menjadi penting agar pesan yang disampaikan sesuai dengan kebutuhan. Jika tidak sesuai kebutuhan, presentasi kita pun akan sia-sia.
Salah satu tips untuk mengenali audiens adalah dengan membaca dan memahami gerak-gerik komunikasi nonverbal yang terjadi. Guna mengenal lebih dekat, Dinda pun mengajak peserta untuk saling mengenal dengan bermain “tebak ekspresi”. Seperti, mengenal ekspresi marah, kecewa, sedih, atau bahkan bahagia.
Percaya diri menjadi salah satu faktor sukses atau tidaknya presentasi yang dibawakan. Salah satu cara meningkatkan kepercayaan diri adalah dengan menjadi diri sendiri.
“Banyak dari kita yang ketika presentasi takut dengan audiens, presentasi yang baik bukan presentasi yang meniru gaya orang lain namun sukses membawakannya dengan gaya kita sendiri,” ungkap Dinda, di Bogor, belum lama ini.
Namun, tambah Dinda, meskipun dengan gaya sendiri tetap mengikuti etika dalam komunikasi. Salah satu contohnya tepat dalam penggunaan diksi, baik dalam berpenampilan hingga sopan dalam berbicara tanpa menyinggung perasaan audiens.
Lebih lanjut, presentasi tidak akan berhasil jika tidak didukung dengan tools presentasi seperti power point. Power point yang baik adalah power point yang mampu menyampaikan pesan dengan baik dan mudah dipahami oleh audiens. Seperti : slide yang didukung dengan visual maupun gambar, tidak menggunakan font yang terlalu kecil, hingga konsisten dalam menggunakan desain power point.
Ferik Trianda, selaku General Manager Talkactive.id sangat mengapresiasi dua puluh peserta. Peserta selama tiga hari pelatihan sangat antusias. Acara pun ditutup dengan practical session dari masing-masing peserta.
“Peserta sangat antusias dan mengikuti pelatihan dengan baik. Bahkan banyak peserta yang memberikan kesan positif,” ungkap Ferik.
Mahar Gireta, selaku Senior Officer Corporate Communication PT.Pelindo II merasa senang dengan pelatihan yang dihadirkan oleh Talkactive.id.
“ Saya sudah dua kali mengikuti pelatihan dengan Talkactive.id, tetap komunikatif dan tidak membosankan, ilmunya pun sangat bermanfaat,” ungkap Mahar.
