Komunikasi tak sekadar proses bertukar informasi. Kelancaran komunikasi di tempat kerja dapat membantu proses kerja itu sendiri, dan tentunya akan memberikan banyak manfaat bagi perusahaan. Kemampuan berkomunikasi yang baik juga dapat menjadi aset baik bagi perusahaan, maupun diri sendiri. Cara berkomunikasi yang baik juga berpengaruh pada kualitas yang dimiliki karyawan dalam bekerja atau, menggambarkan bagaimana cara pekerja menyelesaikan konflik, menghadapi rekan kerjanya, hingga bagaimana karyawan membangun pola bekerja yang efektif dengan teman satu tim.
Dapat dikatakan bahwa semua aktivitas kerja yang dilakukan sudah pasti membutuhkan komunikasi yang baik. Tapi sayangnya, masih ada saja karyawan yang belum menerapkan cara berkomunikasi yang baik. Lantas, bagaimana sih cara melakukan komunikasi yang efektif? Jika penasaran, simak terus rangkumannya di bawah ini, ya Kawan Bicara!
1. Sampaikan Pesan Dengan Jelas
Saat berkomunikasi, penyampaian pesan yang efektif juga sangat perlu diperhatikan agar lawan bicara bisa mengerti apa yang ingin kita sampaikan. Baik itu diucapkan secara langsung atau mengirim pesan lewat teks. Sebaiknya hindari berbicara atau mengirim pesan dengan bahasa yang berbelit-belit. Hal tersebut dapat membuat pesan yang hendak kamu sampaikan tidak mudah dimengerti oleh lawan bicara.
Jadi, supaya kamu bisa melakukan komunikasi yang efektif, sebaiknya pikirkan dulu apa pesan yang hendak disampaikan. Kemudian, rangkai kalimat yang pas untuk menyampaikannya. Hal itu dilakukan agar pesan yang hendak kamu sampaikan bisa dimengerti oleh lawan bicara.
Baca Juga : 5 Tips Berbicara Efektif
2. Perhatikan Bahasa Tubuh atau Non verbal
Komunikasi non-verbal juga merupakan bagian penting dalam terjadinya komunikasi yang efektif. Non-verbal adalah bentuk berkomunikasi yang tidak menggunakan kata-kata, melainkan bahasa tubuh dan ekspresi. Dengan menambahkan bahasa tubuh saat berkomunikasi dapat menguatkan pesan yang ingin disampaikan. Salah satu contohnya adalah anggukan kepala yang kamu lakukan ketika menyetujui sesuatu.
Dengan hanya melihat bahasa tubuh, orang juga bisa mengetahui bahwa kamu sedang berbohong atau menyembunyikan sesuatu. Ini disebabkan oleh ketidaksesuaian bahasa tubuh dengan hal yang diucapkan. Misalnya, ketika berbohong, orang cenderung menghindari kontak mata dengan lawan bicaranya.
Selain itu, dari sekian banyak macam komunikasi non-verbal, kamu dapat menggunakan beberapa cara berikut agar komunikasi dapat berjalan dengan lancar.
- Ekspresi wajah, sangat membantu menunjukan perasaan yang kamu rasakan saat menyampaikan pesan. Misalnya, ketika kabar bahagia, wajahmu akan menunjukkan senyuman.
- Intonasi, menunjukkan tinggi rendahnya nada suara yang kamu keluarkan pada saat bicara. Hal ini juga berfungsi untuk memperkuat pesan pada saat berkomunikasi. Misalnya, ketika kamu sedih atau dilanda masalah, intonasi saat berkomunikasi cenderung pelan dan terlihat tidak bersemangat.
- Gestur, biasanya dapat menunjukkan kepercayaan diri pada saat berkomunikasi. Misalnya, ketika kamu yakin akan sesuatu, maka gestur tubuhmu akan terlihat tegap.
Baca Juga : Yuk, Pahami Fungsi Dari Komunikasi Non-Verbal Dalam Kehidupan Sehari-hari
3. Tunjukan sikap ramah dan sopan
Tidak jauh berbeda dengan komunikasi non-verbal, kamu juga harus dapat menunjukkan ekspresi yang ramah dan juga sopan. Terlebih ketika berbicara dengan atasan. Hal ini bertujuan agar komunikasi yang kamu lakukan dapat berjalan dengan baik tanpa terjadinya kesalah pahaman. Tidak harus menjadi pasif, namun kamu dapat memberi kesempatan lawan bicaramu untuk berbicara terlebih dahulu dan mendengarkannya dengan baik. Di samping itu, ketika tidak setuju dengan pendapatnya, kamu dapat memberi tanggapan tanpa mengundang perdebatan. Misalnya, “Waah,, pendapat yang bagus, tapi bagaimana kalau kita minta pendapat manager terlebih dahulu” Inti dari hal ini yaitu, bagaimana kamu dapat merespon setiap pesan yang mereka sampaikan tanpa harus membuat mereka tersinggung.
4. Fleksibel Saat Berkomunikasi
Setiap orang memiliki karakter yang berbeda. Jadi, perbedaan karakter tersebut harus kamu pahami karena akan memengaruhimu dalam melakukan komunikasi yang efektif dengannya. Misalnya, kalau lawan bicaramu adalah orang yang sensitif dan mudah tersinggung, sehingga sulit untuk berkomunikasi dengan menggunakan bahasa yang lugas dan kasar. Maka dari itu, kamu harus berkomunikasi dengan bahasa yang halus tapi tetap dapat dipahami, agar lawan bicaramu mengerti dan tidak tersinggung. Selain itu, saat kamu masih kurang memahami perkataan dari lawan bicara, sebaiknya jangan sungkan untuk mencoba bertanya.
5. Terbuka Terhadap Feedback
Perusahaan merupakan tempat untuk kamu tumbuh dan mengembangkan skill yang kamu punya, baik itu soft skill maupun hard skill. Oleh karena itu, kritik dan saran dari orang-orang yang bekerja bersama kamu akan sangat membantu kamu untuk tumbuh dan berkembang menjadi lebih baik saat menjalin komunikasi di tempat kerja.
Itulah beberapa tips melakukan komunikasi efektif yang bisa kamu coba terapkan. Kamu harus ingat bahwa komunikasi adalah hal terpenting yang perlu kamu kuasai terutama jika ingin sukses di dunia kerja. Oleh karena itu, jangan remehkan lagi pentingnya untuk belajar berkomunikasi dengan orang lain dan mari belajar Bersama Talkactive.id untuk mengembangkan skill komunikasi Kawan Bicara!